Blog Archives

Tugas – Metode penulisan data cache (write-policy)

Di saat sebuah sistem akan menuliskan data ke dalam cache, sistem juga harus menuliskan data tersebut pada disk (backing store). Waktu penulisan tersebut di kontrol oleh kebijakan yang bernama kebijakan menulis (write policy).

Ada dua macam metode dasar penulisan cache :

  • Write-through

Operasi penulisan melibatkan data pada memori utama dan sekaligus pada cache memori sehingga data selalu valid.

Kekurangan teknik ini adalah :

–          Lalu lintas data ke memori utama dan cache sangat tinggi

–          Mengurangi kinerja sistem, bisa terjadi hang

  • Write back

Teknik me-minimalisasi penulisan dengan cara penulisan pada cache saja.

Pada saat akan terjadi penggantian blok data cache maka baru diadakan penulisan pada memori utama.

Masalah : manakala data di memori utama belum di-update telah diakses modul I/O sehingga data di memori utama tidak valid

Selain kedua metode di atas adapula metode lain yaitu Multi cache.

  • Multi cache untuk multiprosesor.
  • Masalah yang lebih kompleks.
  • Masalah validasi data tidak hanya antara cache dan memori utama
  • Antar cache harus diperhatikan Kapasitas, Satuan Transfer, Metode Akses, Kinerja, Tipe Fisik dan Karakteristik Fisik.

 Sumber rujukan :

http://en.wikipedia.org/wiki/Cache_(computing)

http://www.ti-rex.net/materi/SMT%202/ORKOM/Pertemuan%20V.docx

*)Catatan : Post ini adalah tugas kuliah, ada kemungkinan kesalahan informasi. Untuk itu silahkan mengunjungi rujukan di atas untuk mendapatkan data asal.